Timnas Indonesia dipastikan akan menghadapi Argentina pada pertandingan FIFA Matchday yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 19 Juni mendatang.Kepastian tersebut diumumkan oleh Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) dan akun media sosial resmi timnas Argentina pada Senin (22/5) pagi WIB.
"Pertandingan persahabatan yang dikonfirmasi. 15 Juni [Argentina] vs Australia di Beijing. Kemudian 19 Juni vs Indonesia di Jakarta," tulis akun Twitter timnas Argentina.
Satu lawan lainnya disebut-sebut Argentina. Hanya saja belum ada kepastian soal uji coba tersebut.
Namun Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri memastikan Timnas Indonesia akan memulai pemusatan latihan (TC) pada 6 Juni mendatang guna menghadapi laga FIFA Matchday.
Hal tersebut diungkapkan Indra seusai pawai juara Timnas Indonesia U-22 yang meraih medali emas SEA Games 2023 pada Jumat (19/5) siang.
Bahkan Indra dan Shin Tae Yong telah menyerahkan daftar nama pemain yang akan dipanggil dalam pemusatan latihan. Hal tersebut langsung dikabarkan ke Erick Thohir.
"Tadi sudah telepon lewat Jeje nama-nama pemain yang akan dipanggil di FIFA Matchday. Saya juga sudah lapor ke pak ketum sebagai Dirtek, nanti tanggal 6 akan ada rencana persiapan," kata Indra.
Argentina akan memainkan dua laga uji coba di Asia pada FIFA Matchday. Juara Piala Dunia 2022 tersebut bakal berjumpa Indonesia pada 19 Juni 2023. Sebelum ke Jakarta, Argentina akan bersua Australia di Beijing China.
Siapa yang Dipanggil Shin Tae-yong?
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, memberi informasi soal persiapan Timnas Indonesia menyambut FIFA Matchday edisi Juni 2023. Menurutnya, pelatih Shin Tae-yong sudah menyetor nama-nama pemain yang akan dipanggil membela Skuad Garuda.
"Saya sudah berkomunikasi lewat Jeje (Jeoin Seok-seo, penerjemah Shin Tae-yong), menyampaikan nama-nama pemain yang akan dipanggil Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday," ujar Indra Sjafri.
Indra tidak menyebut siapa saja pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk duel lawan Argentina.
Namun, Indra menyebut bahwa pemain yang dipanggil Shin Tae-yong akan mulai berlatih pada 6 Juni 2023. "Saya sudah laporkan juga ke Pak Ketua PSSI," tegas pria yang membawa Indonesia meraih emas sepak bola SEA Games 2023 itu.
Sebelum melawan Argentina pada 19 Juni 2023 di Jakarta, PSSI sudah bisa memastikan bahwa Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Palestina dalam FIFA Matchday Juni 2023.
Timnas Indonesia akan beruji coba dengan negara berperingkat 93 dunia itu di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 14 Juni 2023.
‘’Saya sudah komunikasi dengan Presiden Federasi Sepak Bola Palestina, dan mereka sudah setuju untuk laga FIFA matchday pada tanggal 14 Juni 2023," ujar Ketua PSSI, Erick Thohir.
Pertanyaan besar yang pasti muncul dari Timnas Indonesia vs Argentina pada FIFA Matchday, 19 Juni mendatang, adalah apakah Lionel Messi hadir dan bermain di Jakarta?
Setelah Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) memastikan laga persahabatan melawan Indonesia, Minggu (21/5) waktu setempat, muncul pertanyaan apakah Lionel Scaloni akan membawa Messi dalam Tur Asia bulan depan.
Hingga kini Scaloni belum mengumumkan daftar nama pemain yang akan dibawa untuk melawan Australia di Beijing, China, pada 15 Juni, dan melawan Indonesia di Jakarta pada 19 Juni mendatang.
Namun peluang Messi untuk masuk skuad cukup besar. Ada beberapa faktor yang bisa membuat Scaloni membawa Messi untuk melawan Australia dan Indonesia.
Pertama, kompetisi Ligue 1 sudah berakhir pada awal Juni 2023. Paris Saint-Germain (PSG) akan menjalani laga terakhir melawan Clermont pada 4 Juni mendatang. Selain itu dalam FIFA Matchday sebuah klub harus melepas pemainnya yang dipanggil tim nasional.
Faktor kedua, Asia merupakan pasar yang penting bagi sejumlah sponsor timnas Argentina, termasuk Adidas dan Coca-cola, termasuk China dan Indonesia. Kondisi itu membuat sponsor Tim Tango ingin Scaloni membawa pemain terbaiknya dalam laga bulan depan.
Namun peluang Messi untuk masuk skuad cukup besar. Ada beberapa faktor yang bisa membuat Scaloni membawa Messi untuk melawan Australia dan Indonesia.
Pertama, kompetisi Ligue 1 sudah berakhir pada awal Juni 2023. Paris Saint-Germain (PSG) akan menjalani laga terakhir melawan Clermont pada 4 Juni mendatang. Selain itu dalam FIFA Matchday sebuah klub harus melepas pemainnya yang dipanggil tim nasional.
Faktor kedua, Asia merupakan pasar yang penting bagi sejumlah sponsor timnas Argentina, termasuk Adidas dan Coca-cola, termasuk China dan Indonesia. Kondisi itu membuat sponsor Tim Tango ingin Scaloni membawa pemain terbaiknya dalam laga bulan depan.
Mengutip dari laman sportstars.id, Senin (22/05/2023), saat ini Argentina telah menetapkan tarif paket laga mereka sebesar Rp90 miliar. Hal tersebut yang kemudian menjadi sorotan dan pertimbangan bagi PSSI.
"Pihak promotor Indonesia sedang berusaha deal. Kalau sampai deal Rp90 miliar kemungkinan harga tiket sangat mahal. Bisa ditaksir hingga Rp1 juta per laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Lain cerita kalau ada sponsor yang bantu, nilai jual tiket laga bisa berkurang," ucap Akmal melalui laman sportstars.id, Senin (22/05/2023).
Kini pihak promotor Indonesia dikabarkan tengah berusaha mencapai kesepakatan. Ada China dan Bangladesh yang saat ini masih menjadi pesaing kuat Indonesia. Diketahui China siap dengan dana hingga ratusan miliar berkat sokongan sponsor Wanda Group.
Sementara Federasi Sepak Bola Bangladesh akan dibantu pemerintah dalam upaya peningkatan pariwisata mereka. Jika kesepakatan tersebut berhasil dicapai dengan Rp90 miliar, maka tiket laga akan melambung.
pertandingan persahabatan ini akan menjadi yang terakhir bagi Timnas Argentina sebelum dimulainya Kualifikasi Amerika Selatan untuk Piala Dunia berikutnya.
Kontes kualifikasi akan dimulai pada bulan September: Albiceleste akan bertemu Ekuador dan kemudian mereka akan menghadapi Bolivia di La Paz.
Scaloni dan euforia Timnas Argentina usai Piala Dunia: "Anda harus menikmatinya, akan mahal untuk mengulanginya," kata Scaloni dikutip dari TyC Sports
Laga ini sendiri akan dilakukan ketika Liga1 sedang terhenti dan kebugaran dan skilll para pemain masih dibawah performa biasanya. Akankah Indonesia jadi lumbung gol atau timnas Indonesia bisa imbangi Argentina?