Quantcast
Channel: AGUNKz scrEaMO BLOG | {Agung YuLy Diyantoro}
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2971

Sponsor, Kick Off Liga 1 2023-2024 Format Kompetisi, Hak Siar, Kuota Pemain Asing dan Jadwal

$
0
0

PT Liga Indonesia Baru ( PT LIB) telah resmi merilis jadwal kick off kompetisi Liga 1 musim depan berikut format kompetisi dan sponsor liga. Dalam suratnya nomor 209/LIB-COR/V/2023 terkait pemberitahuan pelaksanan kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 kick off kompetisi musim depan akan dimulai pada 1 Juli 2023-26 Mei 2024.




Adapun format pertandingan menggunakan siste, double round robin atau home and away. Sponsor utama kompetisi musim depan masih dipegang oleh BRI. Sementara kuota pemain asing adalah 5 + 1. 


Menariknya, kali ini ada babak semifinal dalam kompetisi musim depan. Empat tim teratas harus melewati babak knockout dengan dua leg, home anda away, dengan delapan pertandingan pada 4-26 Mei 2024. Kompetisi musim depan mempertandingkan 314 laga. Peringkat teratas hingga urutan di bawahnya pada Championship Series akan mendapatkan slot tampil di AFC  Club Competition 2024/2025.

Jadwal yang sudah disusun ini telah disinkronkan dengan agenda tim nasional, agenda event sepak bola internasional, baik timnas maupun klub, namun tidak terbatas pada jam kick off.

Pertandingan di luar bulan Ramadan terbagi menjadi dua slot, yakni pukul 15.30 WIB dan 18.30 WIB.

Adapun kuota maksimal di klub maksimal 35 pemain, dengan ketentuan batas usia pemain minimal kelahiran 1 Juli 2006.

Kewajiban memainkan pemain U-23 atau kelahiran 1 Juli 2001 dalam starting XI selama 45 menit.

Adapun untuk kuota pemain asing adalah 5 +1 dengan rincian 5 pemain asing bebas dan 1 ASEAN. PT LIB juga mewajibkan klub untuk mengikuti proses lisensi klub cycle 2024 sebagai syarat untuk keikutsertaan pada kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 selain aspek sporting merit.

Untuk klub yang gagal meraih lisensi pada pada national club licensing cycle 2024 akan berkonsekuensi kehilangan beberapa variabel kontribusi komersial yang diterima pada kompetisi Liga 1 musim depan. Surat dari PT LIB Itu ditanda tangani Dirut Ferry Paulus.

 

Emtek memastikan diri masih akan menyiarkan kompetisi BRI Liga 1 untuk musim 2023-2024.

Emtek akan mengerahkan sejumlah platform yang dimilikinya untuk menayangkan BRI Liga 1 musim 2023-2024 demi menjangkau pemirsa secara luas.

Meski Emtek sudah mengumumkan diri sebagai pemegang hak siar BRI Liga 1 musim 2023-2024, PT Liga Indonesia Baru (LIB) maupun PSSI belum mengumumkan jadwal kick-off laga perdana hingga artikel ini ditulis.

Sebagaimana diketahui, Emtek telah menjalin kontrak kerja sama multi year dengan LIB untuk penayangan BRI Liga 1 sejak 2018 (meski titel sponsor sempat berganti dalam beberapa musim pertama).

Sejak musim pertamanya, Emtek selalu menorehkan sukses baik dari segi rating dan share televisi maupun jumlah viewers di platform over the top (OTT).

Berdasarkan data Nielsen Media Research, Indosiar kerap mencatatkan audience share di atas 20 hingga 30 persen ketika menayangkan laga berkategori super big match.

Capaian tersebut semakin menjadi-jadi apabila pertandingan tersebut digelar pada prime time.

Akan tetapi pasca Tragedi Kanjuruhan meletus, laga super big match yang dianggap sebagai 'high risk match' tak lagi bisa digelar pada saat prime time (malam hari), kecuali di bulan Ramadhan.

Laga bertajuk 'El Clasico Indonesia' antara Persib Bandung vs Persija Jakarta kerap menduduki peringkat teratas secara head to head dengan program di stasiun TV lain pada jam tayangnya.

Tak hanya itu, Vidio juga sukses mencatatkan kenaikan viewers maupun transaksi berlangganan paket Premier secara drastis ketika berlangsungnya pertandingan BRI Liga 1 khususnya saat laga-lkaga krusial, dan saat tim-tim besar berlaga seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Arema FC

Emtek akan mengerahkan seluruh platform yang dimilikinya untuk memastikan 310 pertandingan (306 pertandingan regular season dan empat pertandingan playoff) dapat ditonton seluruh masyarakat Indonesia.

Indosiar akan menayangkan kurang lebih 230 pertandingan sepanjang regular season yang bisa ditonton menggunakan antena UHF maupun live streaming di Vidio dan TV berbayar Nex Parabola (melalui saluran Indosiar HD Plus)

Sementara 76 pertandingan sisanya dapat ditonton secara eksklusif melalui live streaming di Vidio dan TV berbayar Nex Parabola.

Belum diketahui apakah MOJI juga akan ikut menayangkan laga BRI Liga 1 musim 2023-2024 yang tidak tayang di layar kaca Indosiar.

Sebab pada musim sebelumnya, MOJI hanya menayangkan hingga September 2022 atau tepat sebelum meletusnya Tragedi Kanjuruhan.

Meski tak lagi menyiarkan langsung usai Tragedi Kanjuruhan, MOJI juga menayangkan ulang beberapa laga krusial yang sebelumnya tayang secara live di Indosiar.

Selain itu, Indosiar bersama Vidio dan Nex Parabola juga akan menayangkan seluruh pertandingan playoff BRI Liga 1 musim 2023-2024 yang akan menentukan peraih gelar juara.

Perlu diinformasikan pula bahwa live streaming BRI Liga 1 2023-2024 di Vidio bersifat berbayar untuk laga-laga yang melibatkan klub besar, namun akan hadir pula beberapa pertandingan yang bisa diakses gratis

 

Akibat sulitnya dapatkan izin dari pihak kepolisian, Berdasarkan surat keputusan Liga Indonesia Baru (LIB), suporter tim tamu tidak diperbolehkan datang ketika klub kesayangannya bermain di markas lawan dengan menyawamar untuk hindari hal-hal yang tak diinginkan apalagi merenggut nyawa/korban jiwa

Keputusan tersebut juga berlaku untuk seluruh kompetisi sepakbola Indonesia yang meliputi, Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.

“Dalam hal masa transisi sepak bola nasional, seluruh pertandingan sepak bola nasional termasuk kompetisi dan playoff, tidak dapat dapat dihadiri oleh suporter klub tamu,” bunyi surat LIB yang ditandatangani oleh Direktu Utama Ferry Paulus.

Exco PSSI, Arya Sinulingga, buka suara mengenai keputusan penyelenggaraan Liga Indonesia 2023-2024 tanpa penonton tim tamu.

Menurutnya, PSSI selaku induk tertinggi sepakbola Indonesia, sebelumnya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan LIB sebelum melahirkan keputusan tersebut.

Dan melahirkan keputusan, untuk musim depan pertandingan di langsungkan tanpa suporter tim tamu guna melancarkan proses transisi sepak bola nasional.

“Salah satu proses dalam transisi dan yang disepakati juga di PSSI dan juga disepakati dengan kepolisian,” kata Arya Sinulingga kepada awak media pada Sabtu (3/6/2023).

Ia pun berharap langka yang diambil ini bisa berjalan dengan baik dan kompetisi nanti bisa berjalan dengan lancar.

“Jadi, nanti secara bertahap ya ini memang kesepakatan yang sudah diambil dengan kepolisian juga,” jelasnya.

Namun, ke depannya upaya untuk menghadirkan kembali suporter tim tamu ke pertandingan akan diupayakan secara perlahan-lahan dan bertahap jik supporter Indonesia sudah bisa dewas dan bis amenerima kekalahan atau kemenangan tanpa mengejek atau berbuat rusu diluar maupun didalam stadion


Laga seru dan penuh drama akan terjadi di pekan ke-11 Liga 1 musim depan. Pasalnya, anak asuh Luis Milla tersebut akan bertarung dengan Persija Jakarta. Pertandingan putaran pertama  tersebut akan semakin sengit bagi Persib karena digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 2 September mendatang.

Sementara pada putaran kedua, duel klasik ini akan tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 9 Maret 2024.

Laga sengit lain bagi Persib yakni melawan Persebaya Surabaya pada 7 Oktober dan 16 April 2024.

Namun, ujian bagi tim Maung Bandung akan tersaji lebih cepat yakni melawan PSM Makassar pada pekan ke-4.





Viewing all articles
Browse latest Browse all 2971