Memasuki injury-time , keributan sempat terjadi melibatkan Marinus Manewar. Bek sekaligus kapten Indonesia, Hansamu Yama mendaatkan kartu kuning.
Pada akhirnya, tidak ada gol tambahan. Timnas U-22 mengakhiri laga ini dengan kemenangan dua gol tanpa balas.
Ironisnya, keributan di ujung laga tersebut berlanjut sampai ke luar lapangan. Setelah wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga, beberapa pemain Timnas U-22 dan Kamboja bentrok di pinggir lapangan ketika hendak menuju ruang ganti. Akibatnya, staf pelatih dan ofisial pertandingan harus turun untuk melerai keributan tersebut.
Waktu tambahan yang diberikan cukup mengejutkan, yakni delapan menit. Maklum, banyak pemain Kamboja yang tergeletak cedera dari menit ke menit. Insiden terjadi antarpemain kedua tim, sempat adu tegang hingga laga akhirnya selesai di menit 101.
Pada pertandingan lain secara mengejutkan Vietnam dibantai Thailand dengan skor 0-3. Padahal dalam empat laga sebelumnya, anak asuh Nguyen Huu Tang selalu tampil dominan sehingga difavoritkan lolos ke semifinal dengan status juara grup.
Hasil itu membuat Thailand melenggang ke babak empat besar sebagai juara grup bersama Indonesia yang keluar sebagai runner-up Grub B.
Berikutnya, tim Gajah Putih akan menghadapi Myanmar yang menjadi runner-up Grup A, sedangkan Indonesia menghadapi Malaysia yang menjuarai Grup A dengan poin sempurna. Laga semifinal dijadwalkan berlangsung hari Sabtu (26/8) besok.
Kamboja bukan sekali ini saja memancing dengan bermain keras dan strategi provokasi karena kalah level bermain, di pertandingan sebelumnya para pemain Kamboja terlibat Insiden dengan para pemain Thailand
Diharapkan para pemain Timnas bisa lebih dewasa agar tidak terpancing permainan keras dan strategi provookasi lawan yang bisa merugikan Indonesia
Lolos ke Semi-FINAL, Rakyat Indonesia diharapkan Temani Garuda Muda hadapi tuan Rumah Malaysia dan para supporternya agar mental para pemain tidak down
Ironisnya, keributan di ujung laga tersebut berlanjut sampai ke luar lapangan. Setelah wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga, beberapa pemain Timnas U-22 dan Kamboja bentrok di pinggir lapangan ketika hendak menuju ruang ganti. Akibatnya, staf pelatih dan ofisial pertandingan harus turun untuk melerai keributan tersebut.
Waktu tambahan yang diberikan cukup mengejutkan, yakni delapan menit. Maklum, banyak pemain Kamboja yang tergeletak cedera dari menit ke menit. Insiden terjadi antarpemain kedua tim, sempat adu tegang hingga laga akhirnya selesai di menit 101.
Pada pertandingan lain secara mengejutkan Vietnam dibantai Thailand dengan skor 0-3. Padahal dalam empat laga sebelumnya, anak asuh Nguyen Huu Tang selalu tampil dominan sehingga difavoritkan lolos ke semifinal dengan status juara grup.
Hasil itu membuat Thailand melenggang ke babak empat besar sebagai juara grup bersama Indonesia yang keluar sebagai runner-up Grub B.
Berikutnya, tim Gajah Putih akan menghadapi Myanmar yang menjadi runner-up Grup A, sedangkan Indonesia menghadapi Malaysia yang menjuarai Grup A dengan poin sempurna. Laga semifinal dijadwalkan berlangsung hari Sabtu (26/8) besok.
Kamboja bukan sekali ini saja memancing dengan bermain keras dan strategi provokasi karena kalah level bermain, di pertandingan sebelumnya para pemain Kamboja terlibat Insiden dengan para pemain Thailand
Diharapkan para pemain Timnas bisa lebih dewasa agar tidak terpancing permainan keras dan strategi provookasi lawan yang bisa merugikan Indonesia
Lolos ke Semi-FINAL, Rakyat Indonesia diharapkan Temani Garuda Muda hadapi tuan Rumah Malaysia dan para supporternya agar mental para pemain tidak down