Laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/11) menjadi petaka. Persib bukan hanya memutuskan mengundurkan diri ketika pertandingan sudah berjalan 83 menit. Maung Bandung juga akan kehilangan gelandang Kim Kurniawan.
Kim yang bermain untuk keempat kalinya bersama Persib Bandung, sepertinya harus menyusul Atep ke meja operasi. Pemain naturalisasi itu menderita cedera pada kakinya usai dihadang keras oleh Rudi Widodo kala pertandingan baru berjalan 8 menit.
Terjangan kaki Rudi Widodo kepada Kim sepertinya cukup keras, sehingga membuat sepupu dari Irfan Bachdim itu meringis kesakitan dan harus dibawa keluar lapangan. “Tadi dia sudah tidak bisa jalan, harusnya itu pelanggaran berat dan Rudi patut dikartu merah,” ujar manager Persib Bandung, Umuh Muchtar.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa pak Haji ini mengatakan saat ini Kim sudah berada di rumah sakit untuk diberi penanganan lanjutan. “Semoga dia tidak apa-apa karena Persib masih membutuhkannya,” ujar Umuh.
Tidak sanggup melanjutkan pertandingan, Kim Kurniawan harus digotong keluar lapangan dan digantikan oleh Dedi Kusnandar. Melihat sang idola meringis kesakitan, media sosial Instagram Kim Kurniawan dan twitter diserbu oleh netizen yang bersimpati. https://twitter.com/search?f=tweets&q=%40kimkurniawan&src=typd
Sementara akun Instagram Rudi Widodo pun di nonaktifkan dari komentar
"Kaki Kim patah, sebenarnya tadi yang mestinya kena tekel Haryono untung ia dapat menghindar," ujar Umuh Muchtar dilansir dari PRFMnews.
Pada laga itu sendiri, Persija Jakarta diputuskan menjadi pemenang meski laga masih menyisakan 7 menit. Macan Kemayoran unggul 1-0 berkat gol yang dilesakan Bruno Lopes melalui titik putih pada menit 76 dan dinyatakan keluar sebagai pemenang setelah kubu Persib Bandung dianggap wasit memutuskan untuk tidak melanjutkan pertandingan.
Hal itu dibenarkan dokter tim, Raffi Ghani. Kim mengalami cedera usai dilanggar keras pemain Persija, Rudi Widodo pada menit ke-10. Saat itu, pemain naturalisasi asal Jerman ini terpaksa ditarik keluar dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Untuk Kim Kurniawan memang pada saat pertandingan cedera. Pada saat dilakukan pertolongan, ternyata ada tanda-tanda patah tulang. Dia juga merasakan nyeri sekali," ungkap Raffi.
"Setelah melakukan observasi dan rontgen, ternyata memang patah tulang fibula," lanjut Raffi.
Cedera yang dialami Kim memaksa dirinya harus beristirahat selama 3 bulan ke depan. Meski, begitu Raffi mengaku optimis gelandang bernomor punggung 23 itu bisa pulih lebih cepat.
"Untuk kesembuhan, secara teori memang membutuhkan waktu 12 hingga 16 pekan. Tapi, nanti kita lihat. Kita kasih obat dan sepertinya tidak membutuhkan tindakan operasi. Mudah-mudahan bisa lebih cepat dari 12 minggu," katanya,
Cedera Kim serupa dengan cedera yang didapat pebalap MotoGP, Valentino Rossi, September lalu saat mengalami kecelakaan latihan. Cedera rider berjuluk The Doctor itu sedikit lebih parah karena tulang tibianya (tulang kering) pun ikut patah. Namun, Rossi pulih lebih cepat dan hanya membutuhkan waktu kurang dari sebulan untuk kembali pulih
Maung Bandung kemungkinan besar tidak akan diperkuat Kim Kurniawan saat Persib menyambangi markas Borneo FC pada 8 November 2017 dan laga pamungkas menjamu Perseru Serui pada 11 November 2017 mendatang.
Dalam pertandingan tersebut, Persija keluar sebagai pemenang lewat gol penalti oleh Bruno Lopes di menit 76. Kemenangan ini membuat Persija menempel ketat Madura yang berada di posisi kelima.
Semoga ada regulasi dan peraturan untuk melindungi aset dan masa depan para pemain Indonesia, agar hal serupa tak terjadi lagi yang bisa merusak karir dan masa depan pemain bersangkutan.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa pak Haji ini mengatakan saat ini Kim sudah berada di rumah sakit untuk diberi penanganan lanjutan. “Semoga dia tidak apa-apa karena Persib masih membutuhkannya,” ujar Umuh.
Tidak sanggup melanjutkan pertandingan, Kim Kurniawan harus digotong keluar lapangan dan digantikan oleh Dedi Kusnandar. Melihat sang idola meringis kesakitan, media sosial Instagram Kim Kurniawan dan twitter diserbu oleh netizen yang bersimpati. https://twitter.com/search?f=tweets&q=%40kimkurniawan&src=typd
Sementara akun Instagram Rudi Widodo pun di nonaktifkan dari komentar
"Kaki Kim patah, sebenarnya tadi yang mestinya kena tekel Haryono untung ia dapat menghindar," ujar Umuh Muchtar dilansir dari PRFMnews.
Pada laga itu sendiri, Persija Jakarta diputuskan menjadi pemenang meski laga masih menyisakan 7 menit. Macan Kemayoran unggul 1-0 berkat gol yang dilesakan Bruno Lopes melalui titik putih pada menit 76 dan dinyatakan keluar sebagai pemenang setelah kubu Persib Bandung dianggap wasit memutuskan untuk tidak melanjutkan pertandingan.
Hal itu dibenarkan dokter tim, Raffi Ghani. Kim mengalami cedera usai dilanggar keras pemain Persija, Rudi Widodo pada menit ke-10. Saat itu, pemain naturalisasi asal Jerman ini terpaksa ditarik keluar dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Untuk Kim Kurniawan memang pada saat pertandingan cedera. Pada saat dilakukan pertolongan, ternyata ada tanda-tanda patah tulang. Dia juga merasakan nyeri sekali," ungkap Raffi.
"Setelah melakukan observasi dan rontgen, ternyata memang patah tulang fibula," lanjut Raffi.
Cedera yang dialami Kim memaksa dirinya harus beristirahat selama 3 bulan ke depan. Meski, begitu Raffi mengaku optimis gelandang bernomor punggung 23 itu bisa pulih lebih cepat.
"Untuk kesembuhan, secara teori memang membutuhkan waktu 12 hingga 16 pekan. Tapi, nanti kita lihat. Kita kasih obat dan sepertinya tidak membutuhkan tindakan operasi. Mudah-mudahan bisa lebih cepat dari 12 minggu," katanya,
Maung Bandung kemungkinan besar tidak akan diperkuat Kim Kurniawan saat Persib menyambangi markas Borneo FC pada 8 November 2017 dan laga pamungkas menjamu Perseru Serui pada 11 November 2017 mendatang.
Dalam pertandingan tersebut, Persija keluar sebagai pemenang lewat gol penalti oleh Bruno Lopes di menit 76. Kemenangan ini membuat Persija menempel ketat Madura yang berada di posisi kelima.
Semoga ada regulasi dan peraturan untuk melindungi aset dan masa depan para pemain Indonesia, agar hal serupa tak terjadi lagi yang bisa merusak karir dan masa depan pemain bersangkutan.